Danlanal Lhokseumawe Bekali Prajurit Dengan Materi Latihan Pertahanan Pangkalan Secara Intensif Guna Hadapi Uji Trampil Glagaspur P1/P2

Aceh Utara,- MCN.com.Dalam rangka meningkatkan profesionalisme, Prajurit Pangkalan TNI AL (Lanal) Lhokseumawe menjalani latihan secara intensif guna menghadapi Uji Terampil Glagaspur Pangkalan 1 (P1) dan Pangkalan 2 (P2) yang dilaksanakan di Mako Lanal Lhokseumawe, Jalan KKA KM. 2 Paloh Igeuh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (15/12/2021).

Pada saat memberikan materi latihan, Komandan Pangkalan TNI AL Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah menggungkapkan selain sudah menjadi agenda rutin tiap tahunnya, Latihan Uji Trampil Glagaspur P1/P2 Pangkalan merupakan Program TNI AL dan Sesuai Direktif Komandan Lantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Ahmad Wibisono selaku Pimpinan Latihan yang dikemas dalam Latihan Gladi Tugas Tempur P1/P2 TW IV Tahun 2021.

Sebagai bekal dalam melaksanakan tugas yang semakin kompleks, maka Lanal Lhokseumawe menggelar berbagai latihan guna membentuk kesiapsiagaan seluruh prajurit Lanal Lhokseumawe selain untuk mengukur profesionalisme prajuritnya, latihan-latihan dilaksanakan secara bertahap dalam rangka persiapan menghadapi Uji Terampil Glagaspur Pangkalan Tingkat I/II  (P1/P2) tahun 2022 oleh Kolat Koarmada I pada medio Juni 2022 di Mako Lanal Lhokseumawe mendatang.

Sebelum pelaksanaan latihan, Danlanal Lhokseumawe memberikan materi Latihan Pertahanan Pangkalan sesuai dengan Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT), melaui maket/peta tempur, serta dilaksanakan pembagian tugas Pos Tempur masing-masing dengan menerapkan teknik dan taktik bertempur yang benar sesuai dengan persoalan yang akan dihadapi.

Pada kesempatan yang sama, Danlanal juga mengintrusikan langsung kepada seluruh prajurit saat latihan nanti agar mempersiapkan diri serta memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing Individu maupun kelompok agar semua materi yang dilatihkan/diberikan bisa dipahami dan dimengerti serta berjalan dengan aman dan lancar sesuai apa yang ditargetkan.

Selain Latihan Pertahanan Pangkalan, Lanal Lhokseumawe juga melaksanakan Latihan Penanggulangan Huru Hara (PHH), Latihan Peran Kebakaran, Latihan Prosedur Komunikasi, serta Latihan P3K Korban Kebakaran.

Selain itu, juga dilaksanakan Latihan Tempur dengan Problem Bahaya Udara dimana prajurit Lanal Lhokseumawe melaksanakan latihan menggunakan senjata laras panjang jenis SS1 V1, senjata GPMG Cal 7.62 mm, dan Meriam 37 mm untuk melumpuhkan pesawat musuh di udara.

“Sebelum melaksanakan latihan, Danlanal menekankan agar seluruh prajurit melaksanakan latihan dengan penuh rasa tanggung jawab serta ikuti setiap tahapan latihan dan dinamika sesuai prosedur yang telah ditentukan dan pedomani sehingga tercipta suasana latihan yang diharapkan,” ucap Kolonel Marinir Dian.

Rangkaian pelaksanaan Latihan Pertahanan Pangkalan, Latihan Penanggulangan Huru Hara (PHH), Latihan Peran Kebakaran, Latihan Prosedur Komunikasi, serta Latihan P3K Korban Kebakaran, merupakan program latihan yang bertujuan untuk menilai dan mengevaluasi serta meningkatkan kemampuan naluri tempur yang dimiliki para prajurit TNI AL khususnya prajurit Lanal Lhokseumawe dalam rangka Latihan Gladi Tugas Tempur TW IV TA. 2021 yang diikuti Pasintel Mayor Marinir Darmo Sugiyono, Paspotmar Mayor Laut (KH) Farizal, Perwira Staf, seluruh Prajurit Bintara dan Tamtama.

(Pen Lanal Lhokseumawe)

#MCN/RUZMI/RED