Depok-MCN.com. Wakil Presiden Republik Indonesia, Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin, pagi ini11 November 2021.Meresmikan Unit Kerja Khusus (UKK) Pelayanan Pengabdian Masyarakat Universitas
Indonesia (UI) bernama UI Halal Center, di Kampus Salemba. Pemukulan gong dilakukan oleh Ma’ruf
Amin didampingi Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, sebagai simbol diluncurkannya UI Halal Center.
Dalam peresmian UI Halal Center, turut hadir para undangan –luring maupun daring–, di antaranya
Menteri BUMN, Erick Thohir, B.A., M.B.A., Ketua Majelis Wali Amanat UI, Saleh Husin, S.E., M.Si.,
Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, Komisaris Utama PT Paragon
Technology and Innovation, Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Ketua Dewan Komisioner
Otoritas Jasa Keuangan, Direktur Utama Pegadaian Syariah, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan
Produk Halal, Ministry of Industry and Advance Technology, United Arab Emirates, Farah Al Zarooni,
Halal Trade and Marketing Center, Dubai United Arab Emirates, Mr. Tomas Guererro, dan jajaran
pimpinan UI.
Saat ini, industri halal telah menjadi tren di berbagai negara. Ia tidak hanya dikembangkan di negara
dengan mayoritas muslim, namun juga di negara-negara non-mayoritas muslim. Minat masyarakat
dunia dalam mengonsumsi produk halal terus meningkat, didasarkan pada keyakinan agama, juga
karena produk halal menjadi jaminan kualitas produk dari berbagai macam aspek, baik kesehatan,
kemananan, etis, hingga aspek keramahan terhadap alam dan lingkungan.
Industri halal merupakan salah satu sektor perekonomian yang sangat potensial dan mengalami
perkembangan global yang sangat pesat. Industri halal telah berkembang lebih jauh, tidak terbatas
hanya pada sektor pangan, namun meluas pada sektor industri kosmetik, agrikultur, farmasi, fashion,
hingga industri jasa, seperti pariwisata dan keuangan. Perkembangan ini dipicu atas perubahan pola
pikir konsumen muslim serta tren konsumen etis di seluruh dunia.
Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D dalam pidato sambutan mengapresiasi tersedianya
fasilitas UI Halal Center di UI. Menurutnya, salah satu tujuan pendirian UI Halal Center adalah untuk
menjawab tantangan Industri Halal dan minat masyarakat dunia dalam mengonsumsi produk halal
yang terus meningkat. Ia mengharapkan fasilitas ini dapat dinikmati manfaatnya tidak hanya bagi
warga UI, namun juga bagi masyarakat umum. “Dengan dibukanya UI Halal Center ini Universitas
Indonesia dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam mewujudkan program pemerintah untuk
menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal di dunia,” ujarnya.
UI Halal Center merupakan pusat penelitian produk halal sebagai sarana penyedia layananan uji
produk, konsultasi advokasi produk dan jasa halal, hingga pelatihan program-program pemberdayaan
konsumen. UI Halal Center merupakan sebuah usaha UI dalam membantu pemerintah melaksanakan
Undang-Undang No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal untuk menjamin ketersediaan
produk halal dan bahan produk yang dinyatakan halal.
Pemberlakuan Undang-Undang tersebut mendorong para pelaku usaha untuk mengajukan Sertifikat
Halal produk yang dihasilkannya.
Oleh karena itu, lembaga pemerintah dan non-pemerintah termasuk
kampus diberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam jaminan produk halal di Indonesia.
Ada empat fokus program UI Halal Center adalah Halal Research dan Halal Testing Program ini fokus
pada riset yang berkaitan dengan kehalalan produk-produk meliputi makanan, minuman, obat-obatan
(farmasi), kosmetik, tekstil (fashion), jasa (tourism), dan sebagainya. Selain itu, Lembaga Pemeriksa
Halal (LPH) adalah lembaga yang melakukan kegiatan pemeriksaan dan/atau pengujian terhadap
kehalalan produk. Auditor Halal adalah orang yang memiliki kemampuan melakukan pemeriksaan
kehalalan Produk. Kemudian, Pusat Inkubasi Bisnis Syariah / Produk Halal Merupakan program
pendampingan, pelatihan dan akselerator para pengusaha UKM/IKM agar produk yang dihasilkan
sesuai standar halal, BPOM, retail dan ekspor serta meningkatkan kualitas SDM dan produk agar
berdaya saing global. Program lainnya adalah Halal Training fokus untuk melakukan pelatihan,
workshop dan edukasi peningkatan kompetensi SDM dalam membangun industri halal.
Kegiatan peluncuran UI Halal Center tersebut dirangkai dengan acara seminar daring bertajuk Industri
Halal di Indonesia dan Peluang Halal Global. Seminar daring ini menghadirkan dua keynote speakers
yaitu H. E. Farah Alzarooni (Ministry of Industry and Advance Technology, UAE) dan Tomas
Guerrero (Manager of Halal Trade and Marketing Center, Dubai UAE).
#MCN/RUZMI/RED
More Stories
Wawasan Kebangsaan Bagi Anggota Saka Bahari Tanjung Pinang
Badan Gizi Nasional Bersama Kodim 0505/JT, Simulasikan Makan Gratis di SDN 06 Pulogebang
Danlanal Bengkulu Sambut Kontingen Pramuka Saka Bahari