Januari 10, 2025

DEADLOCK SIDANG MEDIASI RAZMAN ARIF NASUTION DAN RICHARD LEE DI PENGADILAN JAKARTA PUSAT

Spread the love

Loading

Jakarta – MCN.com -Pengacara Razman Arif Nasution hadir dalam sidang mediasi dengan Richard Lee di Pengadilan Negeri, Jakarta Pusat, Selasa (21/6/2022). Razman Nasution yang tiba sekitar pukul 11.00 WIB sempat memperlihatkan rasa marah kepaa Richard Lee, yang juga diundang menghadiri sidang itu. Insiden kecil itu terjadi sebelum sidang mediasi digelar.

Seperti diberitakan sebelumnya, pengacara Razman Arif Nasution menggugat dokter Richard Lee setelah dirinya dipecat Richard Lee secara sepihak. Padahal Razman merupakan kuasa hukum Richard Lee sesuai kesepatakan mereka.

Razman kemudian menggugat Richard Lee karena merasa kontraknya diputuskan secara sepihak oleh dokter yang juga merupakan pengusaha bisnis obat kecantikan ini. Razman mengklaim dirinya merugi sebesar Rp 20 miliar, dari nilai kontrak yang sebelumnya mereka sepakati.

“Tadi, persidangan memang berjalan alot. Hasil dari persidangan mediasi hari ini, kami mau bernegosiasi mengenai kerugian materiilnya. Namun kuasa hukum tergugat tidak memberikan respons. Menurut kami, dia tidak punya itikad baik. Tidak ada itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini melalui mediasi sehingga persidangan deadlock dan digantikan dengan gelar perkara,” ujar Binto, salah satu kuasa hukum Razman Nasution dalam persidangan itu.

Razman mengatakan, karena ada penawaran dari pihak tergugat, mereka mau pihak mereka bicara ke mediator, lalu sampaikan ke pihak penggugat. “Yang saya minta tadi, kalau itu memang mau, bicaralah. Hadap-hadapan di situ, di depan, itu fair. Jadi, tidak ada islah lagi. Pokok perkaranya, per dua minggu. Saya akan hadir,” ujar Razman Arif Nasution.

Dalam sidang, Razman juga meminta kepada pihak Richard Lee agar Hotman Paris Hutapea dan Farhat Abas menjadi kuasa hukum tergugat. Razman ingin bertempur dengan Hotman Paris dan Farhat secara logika hukum.

Pertanyaan penting yang masih terganjal, kenapa dilakukan tindakan sepihak oleh dokter Richard Lee itu, ternyata tak mudah diurai. Ada invisible hand dibalik tindakan ini. Apalagi setelah itu Richard Lee berakrab-ria dengan pengacara Hotman Paris Hutapea dan membuat provokasi lewat media sosial dan youtube yang ditonton publik.

Di pengadilan, bukti-bukti akan disajikan secara transparan. Keadilan ada di situ. Kita tunggu saja. * (Rika)

#MCN/RZ-HN/RED