Jakarta – MCN.com – Dukungan penuh hati warga diaspora NTT di Jabodetabek terhadap Melki Laka Lena dan Johni Asadoma sebagai pasangan calon gubernur NTT periode 2024-2029 sangat rasional.
Melihat rekam jejak kedua figur ini dan dikaitkan dengan kebutuhan mendasar masyarakat NTT, kedua sosok ini memenuhi harapan masyarakat.
Melki dan Johni adalah dua sosok pemimpin yang mampu mengangkat NTT agar keluar dari lingkungan kemiskinan dan problematika sosial lainnya. Saat ini NTT masih menjadi daerah dengan tingkat kemiskinan yang sangat besar, walaupun di daerah ini terdapat destinasi wisata dan sumber daya alam yang kaya.
Salah satu solusinya ada pada kepemimpinan dan terutama sosok pemimpin yang visioner, tegas, memahami hati rakyat, dan mau berkeringat membangun rakyat.
Sejak beberapa dekade, NTT kehilangan sosok pemimpin yang mampu mengangkat harkat dan martabat masyarakatnya.
Dari evaluasi dan kajian yang mendalam itu disertai keprihatinan terhadap NTT, warga diaspora NTT di Jabodetabek memberikan rekomendasi kepada pasangan calon Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma.
Wakil Ketua Umum Keluarga Besar Maumere di Jabodetabek atau Wakil Ketua Umum Segala Bidang, Franky Lewang, dalam acara Dialog Membangun NTT di Jakarta, mengatakan, masyarakat NTT saat ini membutuhkan gubernur yang mumpuni, sabar tapi pemberani, visioner, dan mau bekerja keras untuk rakyatnya.
“Sebagai warga diaspora, saya melihat figur Melki Laka Lena dan Johni Asadoma sangat tepat dan cocok pimpin NTT. Mereka adalah figur yang mumpuni dan sangat mengenal karakteristik orang NTT. Mereka juga memiliki pengalaman untuk nanti mengelola SDA dan SDM secara baik. Mereka konsisten dengan janji politiknya,” tutur Franky.
Franky melihat kedua figur memiliki pengalaman yang memadai untuk mengelola pemerintahan di NTT.
Melki adalah fungsionaris Partai Golkar dan anggota DPR RI 2019-2024. Dia memahami secara baik dunia politik Indonesia dan NTT. Walau merupakan tokoh muda NTT yang dikenal secara nasional, Melki memiliki keinginan kuat membangun NTT menjadi lebih baik dan sejahtera.
Sementara Irjen Pol (purn) Johanis Asadoma, merupakan putra terbaik NTT di jajaran Polri. Johni adalah mantan Kapolda NTT (2022-2023), Wakapolda NTT (2018-2022), Wakapolda Sulawesi Utara (2017-2018). Dia memiliki segudang pengalaman di luar negeri dan dalam negeri. Nama Johni Asadoma sudah dikenal publik Indonesia ketika dia sering mengharumkan Indonesia dan NTT saat menjadi petinju amatir di era akhir 1970-an dan 1980-an.
Dengan pengalaman yang sangat berharga itu, menurut Franky Lewang, kedua sosok ini sangat dibutuhkan masyarakat NTT saat ini.
“Besar harapan saya dan warga diaspora NTT di Jabodetabek, agar masyarakat NTT berpihak kepada mereka dalam Pilkada nanti. Saya yakin, mereka akan mewujudkan apa yang menjadi visi dan misi mereka serta janji-janjinya kampanye mereka,” tutur Franky Lewang atau yang biasa dikenal dengan nama Franky The Tiger dan Godfather Maumere.
Tak ada yang berlebihan dari harapan warga diaspora NTT terhadap daerahnya. Pemimpin yang tepat akan menyelesaikan problematika masyarakat secara tepat pula.**(Rika)
More Stories
Lanal TBA Dukung Pemkab Asahan Launching Gerakan Serentak Uji Coba Makan Bergizi Sehat Bagi Peserta Didik
Sambut Hari Ibu, Lanal Bintan Turut Ramaikan Dengan Ikut Serta Lomba Memasak
Jalin Kebersamaan, Lanal Bandung Gelar Gowes Bersama dan Penanaman Ketahanan Pangan