Jakarta – MCN.com – Partai Golkar akan mengarungi Indonesia 2024-2029 dengan nakhoda yang baru, yaitu Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (19/8/2024) itu menjadi calon tunggal Ketua Umum Partai Golkar setelah pendaftaran syarat pencalonannya terverifikasi.
Bahlil mendapat dukungan 83 persen suara dari total pemilik suara peserta Musyawarah Nasional XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC), Selasa-Rabu (20-21/8/2024). Bahlil Lahadalia menjadi Ketum Partai Golkar pasca mundurnya Airlangga Hartarto.
Menurut Ketua Panitia Pengarah Munas XI Partai Golkar, Adies Kadir, Bahlil menjadi satu-satunya kandidat yang lolos verifikasi syarat calon Ketum Partai Golkar periode 2024-2029. Bahlil akan menyampaikan visi dan misinya dalam Munas tersebut.
Sosok Bahlil Lahadalia sudah sempat digadang-gadang menjadi salah satu figur yang dapat menggantikan Airlangga Hartarto.
Pria kelahiran Banda Neira, Maluku, pada 7 Agustus 1976, ini selalu tampak ceria, komunikatif, dan seorang yang suka tantangan. Sebelum karir politiknya mencuat seperti hari ini, Bahlil merintis jalan hidupnya mulai dari bawah sekali. Dilahirkan dalam keluarga sederhana, Bahlil tak pernah menyerah dalam berjuang. Dia pernah berjualan kue, menjadi pedagang kaki lima, kondektur, dan sopir. Nasihat orang tua yang dipegangnya adalah taat sholat dan jujur dalam hidup. Pengalaman hidup itu membuat Bahlil tak pernah pesimis dan putus asa. Dalam pergaulan dia dikenal luwes dan akrab dengan siapa saja.
Usai pendidikan dasar dan menengah di Sorong, Papua Barat, Bahlil selesaikan kuliah di STIE Port Numbay Jayapura dan meraih Magister Akuntansi di Universitas Trisakti, Jakarta. Dia aktif di Himpunan Mahasiswa Islam dan bertemu dengan Sri Superni yang juga aktivis HMI dan kini menjadi istrinya. Mereka menikah di Sorong dan dikaruniai 3 orang putra. Bahlil Lahadalia kemudian menjadi seorang pengusaha.
Pada 2021-2024 Bahlil Lahadalia dilantik sebagai Menteri Investasi merangkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal di Kabinet Indonesia Maju Jilid II Presiden Joko Widodo.
Karir politiknya terbilang moncer. Dua bulan menjelang akhir masa jabatannya sebagai Presiden RI, Joko Widodo melantiknya sebagai Menteri ESDM, Senin (19/8/2024).
Beberapa kemudian Bahlil Lahadalia didaulat pimpin Partai Golkar. Sebuah karir dan prestasi yang melejit dan memancar. Ya, Bahlil bak cahaya yang muncul dari ufuk timur Indonesia. Bahlil akan menahkodai kapal Partai Golkar, sebuah partai politik yang sudah berusia 60 tahun dan pernah menjadi parpol besar dan disegani dalam sejarah politik Indonesia.
Sosok Bahlil memberi inspirasi untuk banyak orang tentang semangat hidup yang pantang menyerah. Optimisme dan iman adalah kekuatan yang selalu membakar jiwa.
Presiden Kawulo Alit Indonesia (KAI) dr Ali Mahsun Atmo M Biomed, yang juga sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Perjuangan, mengatakan, kehidupan yang serba keras dan terbatas telah mematri Bahlil menjadi sosok pemberani, tak takut resiko, haus akan tantangan, dan ksatria dalam kompetisi.
Lebih dari itu, sosok Bahlil adalah sosok “risk taker” dan “strong character”, yang sudah nampak saat menjadi Bendahara Umum PB HMI (2001-2003), pimpinan tertinggi di HIPMI (2015-2019). * (Rika)
More Stories
Lanal TBA Dukung Pemkab Asahan Launching Gerakan Serentak Uji Coba Makan Bergizi Sehat Bagi Peserta Didik
Sambut Hari Ibu, Lanal Bintan Turut Ramaikan Dengan Ikut Serta Lomba Memasak
Jalin Kebersamaan, Lanal Bandung Gelar Gowes Bersama dan Penanaman Ketahanan Pangan