Jakarta – MCN.com
-Ketua Umum Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai) Farhat Abbas merayakan Hari Ulang Tahun ke 46 pada Rabu (22/6/2022) bersamaan dengan HUT Kota Jakarta. Pada hari bahagia itu, Farhat memohon doa restu dari sahabat, kenalan, dan para jurnalis yang sudah memperkenalkan partainya ke masyarakat lewat pelbagai pemberitaan dan tulisan.
Farhat juga meminta doa agar Partai Negeri Daulat Indonesia lolos verifikasi dan mengikuti Pemilu 2024 yang mengusung dirinya sebagai calon presiden RI.
Ditanya tanggapannya terhadap pernyataan pengacara Razman Arif Nasution, Farhat Abbas mengatakan dirinya tidak suka marah-marah, tetapi lebih banyak ketawa. Juga sebagai pengacara, Farhat mengatakan dirinya bukan tipe orang marah.
“Pengacara itu jangan marah-marah, harus lebih banyak ketawa. Kalau orang ketemu saya itu pasti tertawa, karena wajah saya ini tipe wajah senyum,” kata Farhat yang hari itu banyak menerima ucapan selamat dan kue ulang tahun.
Di usia 46 tahun ini, apa keinginannya yang belum tercapai? “Saya hanya mau hidup tenang. Menjaga diri, menjaga kesehatan. Saat ini saya masih menikmati kesendirian. Tapi, tanpa pasangan memang kurang sempurna. Jadi, harus tahan mental. Masing-masing harus tahan diri. Nia Daniaty, mantan istri Farhat memang diundang dalam perayaan HUT Farhat, namun tak datang karena punya agenda lain. Hubungan kami baik-baik saja,” jawab Farhat.
Menanggapi tantangan Razman dan komentar atas persoalan Razman Nasution dan Richard Lee, Farhat mengatakan dia hanya ingin berada di luar tembok saja. “Saya tak mau berhadapan dengan tembok atau batu,” tuturnya.
Farhat Abbas mengatakan, dirinya sudah lebih lama menjadi pengacara dan ikut menangani kasus-kasus besar. “Saya juga pegang kasus-kasus penting, tapi saya tak suka mengangkat-angkatnya. Saya jadi pengacara dari Tommy Winata pada kasus Majalah Tempo dulu dan beberapa kasus menyelamatkan nyawa orang yang hendak dihukum mati,” jelas Farhat.
Farhat ingin memberi nasihat ini. “Jangan mentang-mentang kamu punya kontrak 10 tahun dikalikan 50 juta per bulan. Itu tak berpengaruh. Tapi, mari perbaiki perilaku dan perbuatan. Karena hakim juga mahamengetahui, dia tahu mana yang baik dan mana yang tidak baik pada seorang pengacara. Kita tak boleh teriak-teriak. Saya yakin Richard Lee akan menang dan uang Richard Lee akan dikembalikan lagi,” kata Farhat.
“Saya ingin memberikan logika dan analisa hukum yang masuk di akal. Saya tidak memarah-marahi, sehingga orang merasa nyaman bila didampingi oleh saya. Saya tahu bagaimana kita harus berkomunikasi dengan baik, dengan siapa saja. Saya bisa mengajak orang emosional berhenti, karena saya memahami komunikasi antarmanusia,” tutur mantan suami artis Nia Daniaty itu. * (Rika)
#MCN/RZ-HN/RED
More Stories
Warga Gelegi Senang Dapat Makanan dari Habema
Komandan Lanal Bandung Hadiri Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional Tingkat Kota Bandung Tahun 2024
Komandan Lanal Bandung Berikan Kuliah Umum Kepada Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sabili